Jadikan Kegiatan Harian Kita Bernilai Ibadah

Bismillahirrahmanirrahim

Jadikan Kegiatan Harian Kita Bernilai Ibadah

Rasulullah setiap kali tiba di bulan Ramadhan selalu mengatakan "Telah datang kepada kalian bulan yang benuh dengan berkah"--segala sesuatu di bulan ramadhan ini dicukupkan oleh Allah, begitupun dengan waktu yang kita miliki, sehingga Allah memberkahi kita untuk bisa melakukan banyak aktivitas.

Puasa adalah suatu ibadah yang tidak ada yang menyainginya dihadapan Allah, ibadah ini adalah ibadah yang paling besar pahalanya di sisi Allah. Semua amal ibadah anak adam adalah milik Allah, lalu akan di beri balasan 10 hingga 100 kali lipat, kecuali puasa karena ini milik Allah dan Allah akan membalasnya secara langsung.

Rasulullah mengatakan bahwa bulan ramadhan ini terbukalah pintu-pintu syurga dari awal hingga akhir ramadhan, karena seluuruh muslim di muka bumi ini tanpa terkecuali akan melaksanakan program ramadhan--melaksanakan ibadah puasa dan amalan-amalan lain yang mengantarkan kita kepada syurga. Maka di bulan ramadhan inilah peluang besar kita untuk mendapatkan satu tempat di dalam syurga. Lalu kegiatan apa yang bisa kita lakukan untuk meraih peluang besar di bulan ramadhan agar menjadi penghuni syurga?

Kegiatan Harian untuk Memaksimalkan Ramadhan

Sepanjang hari mulai dari kita bangun tidur hingga tidur kembali bisa bernilai ibadah di hadapan Allah terutama di bulan ramadhan ini. Tentu yang pertama yang harus kita lakukan adalah memperbaiki niat terlebih dahulu, niatkan semua aktivitas kita di bulan ramadhan ini semata-mata untuk mencari keridhoan Allah. 

Jawab Setiap Panggilan Adzan

Ada lima kali dalam sehari Allah memanggil hamba-hambanya untuk melaksanakan ibadah sholat melalui adzan. Maka hal yang harus kita lakukan adalah menjawab setiap panggilan adzan tersebut.

Caranya dengan mengulangi setiap panggilan adzan, misalnya adzan mengumandangkan "Allahu Akbar" maka kita juga menjawab dengan perkataan yang sama yaitu "Allahu Akbar". Tapi untuk panggilan "Hayya "alal sholah" dan "Hayya 'alal Falah" kita menjawabnya dengan kalimat "Laa Haula walaa quwwata illa billah"

Membaca Doa Setelah Adzan

Setelah menjawab panggilan muadzin, maka hal selanjutnya yang kita lakukan adalah membca doa setelah adzan. Doa setelah adzan ini harusnya kita hafalkan, dan mungking kita sudah hafal diluar kepala, doa ini juga sering di putar di stasiun TV saat mereka mengumandangkan adzan magrib dan subuh.

Doanya sebagai sebagai berikut:
"Allahumma rabba haadzihid da'watit taammah, washolatil qoo-imah, aati muhammadanil washilata wal fadhilah, wasyarafah wad darajatal'aaliyatar rofii'ah , wab'atshu maqoomam mahmuudanil ladzii wa'adtha, innaka laa tukhliful mii'aadz"

Berwudhu 15 Menit Sebelum Adzan Sholat Berkumandang

Hal yang harus diperhatikan juga adalah hendaknya sebelum adzan berkumandang kita sudah siap dengan wudhu kita, sehingga kita bisa dengan tenang menjawab adzan, bukan saat adzan berkumandang baru menuju ke tempat wudhu--bagaimana bisa kita menjawab adzan dengan baik kalau kita sementara melaksanakan wudhu. Berwudhu sebelum adzan ini juga membuktikan kesiapan kita untuk melaksanakan sholat.

Mendirikan Sholat Sunnah Rawatib

Sholat sunnah rawatib adalah sholat sunnah yang waktu pelaksanaannya mengiringi pelaksanaan sholat lima waktu. Ada 12 rakaat sholat sunnah rawatib yang memiliki keutamaan, jika kita rutin melaksanakannya Allah berjanji dalam sebuah hadist bahwa Allah akan membangunkan sebuah rumah di syurga.

Sholat rawatib apa saja itu? 
  • 2 rakaat sebelum subuh
  • 4 rakaat sebelum dhuhur--pelaksanaanya bisa tiap 2 rakaat salam, bisa juga langsung 4 rakaat
  • 2 rakaat sesudah sholat dhuhur
  • 2 rakaat sesudah sholat magrib
  • 2 rakaat sesudah sholat isya

Melaksanakan Sholat Fardhu dengan Khusyu' dan Tuma'ninah

Selanjutnya adalah melaksanakan sholat lima waktu--subuh, dhuhus, asar, maghrib dan isya dengan menghadirkan hati dengan penuh dalam hal ini dengan khusyu' dan melaksanakannya dengan tidak tergesa-gesa atau tuma'ninah. Resapi tiap bacaan dan tiap gerakan sholat yang kita laksanakan karena di dalam bacaan dan gerakan sholat ada makna yang terkandung.

Dzikir Sesudah Sholat

Setelah sholat, kita jangan langsung berdiri, tapi tetaplah duduk dan lafadzkan dzikir setalah sholat yang telah diajarkan oleh Rasulullah. Saat berdzikir hendaknya kita menggunakan jari tangan, bukan dengan tasbih atau alat agar kelak di akhirat, jari tangan kita juga akan bersaksi mengenai ibadah kita ini. Adapun lafadz dzikir setelah sholat yaitu:
  • "Astagfirullah" sebanyak 3 kali
  • "Allahumma antassalam, wa minkassalam tabarakta yaa dzal jalaali wa ikraam" sebanyak 1 kali
  • "Laa ilaha illahlah wahdahu laa syarikah lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli sayi'in qodir" sebanyak 1 kali
  • "Subhanallah" sebanyak 33 kali
  • "Alhamdulillah" sebanyak 33 kali
  • "Allahu Akbar" sebanyak 33 kali
  • Ayat Kursi sebanyak 1 kali
  • Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas masing-masing sebanyak 3 kali

Melaksanakan Dzikir Pagi dan Dzikir Petang

Subuh setalah kita sholat subuh hingga terbit matahari adalah waktu yang tepat untuk melafadzkan dzikir pagi. Sore setalah adzar hingga waktu magrib menjelang adalah waktu yang paling tepat untul melafadzkan dzikir petang. Rutin membaca dzikir pagi dan petang sangat bermanfaat untuk kita, di dalam dzkir tersebut ada dzikir perlindungan yang dapat menghindarkan kita dari gangguan jin dan dari marabahaya dunia maupun dari kemalasan. Adapun lafadz dzikirnya ada banyak bisa kita baca di om google--saya tidak menuliskannya di sini karena terlalu panjang, hehehe.

Meniatkan Kerjaan Karena Allah

Di bulan ramadhan ini kita juga harus terus produktif, salah satunya adalah dengan tetap bekerja seperti hari-hari biasa, dan seperti biasanya kerjaan kita di bulan ramadhan ini selalu kita niatkan sebagai bentuk inadah kita kepada Allah, sehingga apapun pekerjaan kita tetap bernilai ibadah dan pahala disisiNya.

Memperbanyak Dzikir atau Mengulang Hafalan di Sepanjang Perjalanan ke Tempat Kerja

Salah satu amalan yang sering kita lupakan adalah saat kita sedang berkendara menuju tempat kerja kita, kita kebanyak melamun di atas motor ataupun mobil atau memikirkan hal-hal lain yang tidak bisa bernilai ibadah. Gunakan momentum ramadhan ini sebagai tolak balik kebiasaan kita dengan mulai sekarang biasakan berdzikir atau mengulang hafalan saat kita sedang berkendara ke tanpat kerja.

Sholat Dhuha Minimal 2 Rakaat

Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan yaitu Allah menjanjikan istana di syurga kelas, seluruh dosa kita diampuni oleh Allah, merupakan sedekah anggota tubuh yang terbaik, Insyaa Allah dengan rutin melaksanajan sholat dhuha Allah menghindarkan kita dari segala macam penyakit dan waktu dhuha termasuk kedalam waktu terbaik untuk berdoa.

Membaca Al-Qur'an di Sela Aktivitas Harian

Luangkan waktu sekitar 15 menit setelah sholat fardhu untuk membaca Al-Qur'an atau kalau tidak sempat manfaatkan sela-sela waktu kita saat berkeja mungkin disaat jam istirahat atau ketika kerjaan sedang lowong untuk membuka Al-Qur'an dan membacanya. Apalagi di bulan ramadhan ini, bulannya Al-Qur'an jadi perbnyak waktu kita untuk bermu'amalah dengan Al-Qur'an.

Menyiapkan Makanan Berbuka Puasa dan Memberikan Makanan Berbuka Bagi Orang yang Berpuasa

Khusus wanita seperti saya dan ibu-ibu lainnya, hendaknya saat menyiapkan makanan berbuka untuk keluarganya tetap niatkan hal tersebut untuk ibadah mendekatkan diri kepadaNya. Dan bagi kita yang kelebihan rezeki mungkin baiknya bisa sedikit berbagi dengan orang-orang yang tidak mampu di luar sana dengan menyediakan makanan berbuka kepada mereka.

Segerakan Berbuka dan Jangan Makan Berlebihan

Hal berikutnya adalah segerakan berbuka puasa saat adzan maghrib berkumandang, jangan menunda waktu berbuka--menunda berbuka tidak lantas menampah pahala puasa kita. Dan biasakan untuk berbuka dengan yang manis tapi tidak berlebihan, dalam hal ini Rasulullah mengajarkan kita untuk berbuka dengan kurma. Setelah berbuka tunda makan besarnya sampai kita selesai melaksanakan sholat maghrib--jangan langsung makan besar saat berbuka, selain tidak baik untuk kesehatan, Rasulullah juga tidak mengajarkan hal tersebut.

Hidupkan Qiyamul Lail

Qiyamul Lain ini dimulai sejak kita selesai menunaikan ibadah sholat isya, yang terdiri dari sholat tarawih, sholat witir dan sholat tahajjuud. Jika kita melaksanakan sholat tarawih di masjid maka ikuti imam sampai selesai sholat witir pahalanya sama dengan sholat sepanjang malam. Jika kita ingin melaksanakan ibadah tahajjud di sepertiga malam terakhir, maka setelahnya kita tidak usah sholat witir kembali.

Perbanyak Doa dan Istighfar di Waktu Sahur

Saat sahur adalah waktu terbaik dikabulkannya doa, maka perbanyak doa dan istighfar kita diwaktu sahur. Tinggalkan HP-jangan terlalu lama main media sosial di waktu mustajab ini. Selesai makan atau sebelum makan sempatkan waktu untuk bermunajat kepada Allah melalui doa-doa yang ingin kita panjatkan.

Secara detail kegiatan harian diatas saya jabarkan seperti dibawah ini:

  1. Menjawab muadzin saat azan berkumandang dan membaca doa setelah adzan
  2. Maksimalkan berdoa di antara adzan dan iqomah karena doa antara adzan dan iqomah tidak akan tertolak
  3. Dirikan sholat 2 rakaat sebelum sholat subuh
  4. Sholat subuh dengan penuh kekhusuyukan, konsentrasi dan tumaninah
  5. Dzikir sesudah sholat, kalau mampu duduk dan tunggu sampai terbit matahari, maka pahalanya sama dengan haji dan umroh
  6. Dzikir pagi
  7. Sholat dua rakaat
  8. Pulang kerumah dan beraktivitas seperti biasa--niatkan setiap aktivitas agar bernilai ibadah
  9. Perbanyak dzikir di sepanjang jalan menuju ke tempat aktivitas kita
  10. Mengulang-ulang hafalan Al-Qur'an di setiap aktivitas yang kita lakukan
  11. Sholat dhuha minimal 2 rakaat
  12. Baca Al--Qur'an disela-sela aktivitas
  13. Berwudhu sebelum adzan dhuhur berkumandang
  14. Jawab adzan seperti di adzan subuh tadi
  15. Sholat qoliyah dhuhur 4 rakaat
  16. Bedoa dianatara adzan dan iqomah
  17. Dzikir sesudah sholat
  18. Sholat sunnah ba'dah dhuhur
  19. Berativitas seperti biasa, hindari hal-hal yang haram
  20. Berwudhu sebelum adzan
  21. Jawab muadzin
  22. Doa antara adzan dan iqomah
  23. Sholat qobliya azar 4 rakaat
  24. Sholat Azar
  25. Dzikir sesudah sholat
  26. Dzikir petang
  27. Beraktivitas--siapkan makanan berbuka
  28. Memberikan buka puasa kepada orang yang sedang berpuasa
  29. Berdoa sebelum adzan berbuka
  30. Segerakan berbuka
  31. Jangan buru-buru makan yang berat
  32. Jawab muadzin
  33. Sholat magrib
  34. Makan berat
  35. jawab muadzin
  36. sholat isya
  37. sholat ba'da isya
  38. sholat tarawih
  39. Sholat witir
  40. Percepat tidur atau gunakan waktu untuk bercengkrama dengan keluarga
  41. Sholat tahajjud tidak usah witir lagi
  42. Sahur di akhir waktu--menjelang subuh

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. Komentar kalian sangat berarti untuk saya dan blog ini 💕